Minggu, 15 Januari 2017

Apakah Kita Benar-Benar Bisa Berubah?

Alasan pertama memilih Psikologi adalah: I wanna change!

Kalau menurut teori Psikoanalisis kan, setiap manusia itu dipengaruhi oleh masa lalunya. Entah masa lalunya sebagai orang baik, sebagai penjahat, sebagai pemberani, sebagai pengecut, sebagai penurut, sebagai apapun itu, selalu dipengaruhi oleh masa lalu dan merasuk ke dalam pikiran bawah sadarnya.

Suram.

Tapi, menurut teori Humanistik maupun Behavioris, kita bisa kok mengubah diri kita saat ini dan buat masa depan kita nanti. Kalau dalam Behavioristik ada yang namanya habitatau kebiasaan (istilahnya kondisioning), kalau di Humanistik, kita mengedepankan aspek kognisi kita.

Nah, berarti kan kita benar-benar bisa berubah nih. Kita bisa menjadi seperti apa yang kita inginkan, yang penting kita punya niat untuk berubah.

إنما الأعمال بالنيات... - الحديث

Selasa, 10 Januari 2017

Cara Mengambil Gambar dari File Microsoft Word

Apa sih kendala blogging itu?

Salah satunya sih, kan biasanya kita blogging tu diketik dulu kan di Microsoft Word? Nah, ketika kita copy paste semua hasil ketikan kita yang di Microsoft Word itu ke blog, pasti dah yang bagian gambarnya nggak tercopy. Kenapa ya? Ternyata, blogspot tu maunya upload gambar secara biasa.

Nah, berarti kan, kita harus mengeluarkan gambarnya itu dulu kan, dari Microsoft Word? Tapi caranya gimana ya? Lanjut ya bacanya...

Catatan: Nyobanya yang file Microsoft Word berformat docx. Kalau yang formatnya doc belum nyoba.

  • Ini adalah file sampel kita, bernama gambar.docx

image

  • Apa ya isinya? Oh ternyata... mumumummumumumummuuuu

image

  • Balik lagi ke filenya tadi ya... serius bro! (hahahhahha)

image

  • Salin file gambar.docx lalu ganti nama menjadi gambar.zip

image

  • Extract gambar.zip lalu ganti nama foldernya jadi gambar

image

  • Nah terus kamu buka tuh folder gambar terus buka folder word habis tu buka folder media dan.... jeng jeng jeng muncul deh si mumumumummumu

image

Ngos-ngosan juga ngetik ni artikel. Hehhehhe. Maklum lah, kecapekan habis bakar-bakar tadi. Ups.

Sabtu, 07 Januari 2017

Udah Pernah Nyoba Markdown?

Kali ini aku akan memperkenalkan pada kalian semua teknik penulisan (markup language) yang powerful yaitu markdown. Dengan menggunakan markdown ini, kamu dapat beberapa keuntungan:


  • Dapat diedit di mana saja
  • Ukuran filenya nggak besar, karena formatnya teks
  • Jadi nggak terlalu dipikirkan dengan berbagai pemformatan teks, jadi bisa lebih fokus dalam menulis
  • Gampang previewnya, tinggal buka http://muhammadzaini.com/markdown
  • Terlihat seperti hacker

Referensi Sintaks

Markdown Standard

Paragraf

Tok. Tok. Tok. Suara ketukan terdengar dari pintu kayu yang hanya berjarak 5 meter di sebelah kananku. Entah kenapa tubuh ini tak tergerak membuka pintu itu. Tapi aku penasaran...

Siapa gerangan?

Style Pertama

Header 1
===

Header 2
---

Style Kedua

# Header 1

## Header 2

### Header 3

Miring dan Tebal

*miring*           **tebal**

_miring_           __tebal__
Follow Instagramku ya... [mzaini30](http://instagram.com/mzaini30)

Email

Email me: <muhzaini30@gmail.com>

Gambar

![gambar Index](http://muhammadzaini.com/assets/images/profile2.png)

List

Angka

1. Satu
2. Dua
3. Tiga

Bunder

- tempe
- bawang
- garam
- merica

Quote

> Teman terbaik adalah yang mengingatkan kesalahanmu

Garis

---

Markdown Rasa GitHub

http://muhammadzaini.com/markdown

Coret

~~salah nulis~~

Tabel

nama | alamat
-|-
Zaini | Samarinda
Ilyas | Surakarta
Hilmy | Kupang

Terus Bergerak ke Depan

Terkadang kita lupa untuk bergerak ke depan. Ya, kita hanya mutar-mutar saja. Nggak maju. Kita hanya mempersoalkan politik yang itu-itu aja. Kita nggak berusaha berkontribusi menyumbangkan apa gitu kek yang membuat dunia jadi lebih baik. Ya, kita memang nggak bisa mengubah dunia tapi setidaknya kita menginspirasi seseorang untuk berubah lebih baik.

Mengapa aku menulis ini?

Ya, aku teringat sama tayangan National Geographic tadi tentang ruang angkasa. Ternyata, banyak sekali misteri yang belum kita ketahui, masih banyak hal yang belum kita ungkap. Dan, yang paling membuatku berkesan adalah tentang bagaimana para antariksawan pada masa itu, tahun 90-an, menggunakan teleskop Hubble untuk menjelajahi angkasa. Bayangkan saja bro, gambar yang dicetak saja masih hitam-putih namun mereka, orang-orang NASA itu terus mengembangkan teknologinya sehingga dapat menghasilkan cetak warna dengan warna merah sebagai oksigen, biru sebagai hidrogen, hijau sebagai apa, oranye sebagai apa. Dan ternyata teknologinya terus dikembangkan sehingga bisa memadupadankan berbagai gambar dengan objek yang sama sehingga membentuk citra 3 dimensi. Dan itu membuatku... wow.

Lalu, akupun membayangkan pada diri ini. Ah, bisa apa sih aku? Baru bisa sedikit script Python saja sudah senengnya minta main. Baru bisa markdown. Baru bisa make MBTI. Baru bisa make Anates, Iteman, SPSS, Anajhon, Anbuso, hitung manual. So, kemampuan kita ini belum ada apa-apanya. Kita masih jauh dari teknologi NASA. Lantas, mengapa tidak berkembang? Di sini aku tidak mempermasalahkan apakah kita memamerkan segala hal yang kita lakukan ataupun tidak. Yang penting satu pesan di tulisan ini adalah kita harus terus berkembang.

Jumat, 06 Januari 2017

Yuk Mulai Kita Perhatikan Kehidupan Kita

Jadi orang jangan cuek. Kita harus memperhatikan kehidupan kita. Apa aja sih manfaat yang kita dapatkan ketika kita memperhatikan sekitar?

  • Kita jadi tau apa aja yang nggak beres dan harus kita bereskan
  • Kita jadi tau bahwa ada banyak hal yang kita peroleh ketika kita mengamati sekitar
  • Kita memperoleh pengetahuan baru
  • Dapat kenalan baru (ciyeee...)
  • Kita bisa membantu orang yang butuh bantuan
  • Pikiran kita lebih terbuka
  • Nggak terlalu mengurus diri kita aja

Selalu Aktif Bro

Manusia, otak, saraf, semua sel tubuh, berbagai reaksi kimiawi, berbagai kelebetan pikiran yang silih berganti, indra yang terus-menerus diterpa rangsangan, jemari yang tak henti mengscroll sosial media, semua hal yang terjadi di kehidupan kita, pada diri kita, semuanya:

Bukti kalau anggota tubuh kita selalu aktif.

Tak kita sangka, bahwa otak kita ternyata selalu aktif. Selalu berpikir, selalu berkembang. Berbagai impuls listrik senantiasa berlompatan dari satu dendrit menuju akson yang lain. Berbagai informasi terus mengalir di otak kita. Senantiasa diterpa terjangan tsunami pikiran, benak, harapan, dan khayalan. Tapi kita tak pernah merasakannya. Apakah otak kita lelah? Apakah otak kita akan beristirahat sementara waktu? Amat bahaya jika otak kita menyetujuinya.

Kehidupan berbagai sel saraf di otak kita sangat bergantung pada kita. Ketika kita aktif pada suatu kegiatan, maka berbagai sel saraf di otak kita akan senantiasa menjalin hubungan. Namun, ketika kita jarang melakukan suatu kegiatan, secara perlahan otak akan memutuskan hubungannya pada sel saraf yang menyimpan berbagai pengalaman tentang kegiatan itu. Namun, kenangan takkan pernah hilang.

Otak adalah organ paling ringkih di tubuh kita. Dia membutuhkan tulang kepala yang keras untuk melindunginya. Ya, dia sangat manja. Tapi, coba bayangkan apa jadinya manusia tanpa otak? Tentu saja tak ada yang namanya manusia. Bayangkan saja, seorang schizofren saja otaknya masih berfungsi, walaupun kita menganggapnya bahwa dia tak punya otak. Jangan sampai lupa bro, bahwa makan, minum, berjalan, semuanya menggunakan otak.

Nah, ketika kita tau berbagai fakta ini, sudah pasti kita harua merawat otak kita, membuat hubungan-hubungan di otak tentang berbagai kegiatan baik seperti mengahapal Quran, shalat tepat waktu di masjid, zikir selalu, bela diri, dan berbagai kegiatan positif lainnya. Jangan melakukan kegiatan negatif. Jangan malas. Jangan suka mengeluh. Tentu saja karena semua itu akan terekam di otak kita dan membentuk karakteristik kita (aku nggak ngomong kepribadian lo ya...). Jangan mengkonsumsi narkoba dan jangan melihat tayangan-tayangan saru karena itu mengakibatkan kerusakan otak yang lebih parah daripada kecelakaan tabrakan yang paling parah (katanya temenku). So, rawat selalu otak kita dan jangan lupa mengucapkan syukur kepada Sang Pencipta yang telah mengamanahkan benda ringkih namun luar biasa ini kepada kita.

Kamis, 05 Januari 2017

Syahdunya Lantunan Ayat Suci Al Quran


Setiap orang tentunya punya satu momen dalam episode kehidupannya yang paling dia kenang. Entah itu kenangan bersama orang lain, bersama hewan peliharaan, bersama benda tersayang, ataupun bersama dirinya sendiri. Dan... kenangan itu amat sulit dihapus walaupun kita sudah berusaha melupakannya. Itulah mengapa betapa sulitnya seseorang menghapus kenangan indah bersama orang yang dia benci.

Kalau aku, kenangan paling indah adalah kenangan bersama Al Quran. Aku selalu ingat momen-momen di mana hari-hariku diisi dengan Al Quran. Menghapal ayat-ayat baru, memurajaahnya, tasmian di masjid-masjid sekitar, mengajarkan ayat-ayat Al Quran kepada anak-anak soleh-solehah di masjid-masjid kampung, dan tentu saja yang paliiiing susah dilupakan adalah Ujian Akhir Tahfizh.

Kenapa? Susah? Memang iya sih. Tapi jujur deh kayaknya itu memang salahku yang nggak memaksimalkan waktu sebaik-baiknya. Kenapa? Soalnya ada ya temanku itu yang memaksimalkan waktunya untuk melancarkan hapalannya hingga jam 1 malam. Gitu setiap hari yo, nggak cuma pas UAT aja dia kayak gitu. Jadi pantes aja kalau hapalannya tu lancaaaaar banget, nggak kayak aku. Hiks.

Nah, tapi jangan pernah putus asa kawan, karena dengan keyakinan dan semangat yang tinggi, aku bisa meraihnya kembali. Apalagi dengan resolusiku 2017 ini, yang salah satunya adalah 15 juz, maka aku yakin bahwa aku bisa lancaaaaar lagi hapalannya. Aaaamiiin.

Berjuang bro!

Apakah Kita Benar-Benar Bisa Berubah?

Alasan pertama memilih Psikologi adalah:  I wanna change! Kalau menurut teori Psikoanalisis kan, setiap manusia itu dipengaruhi oleh...